17 Okt 2010

Prodi Ilmu Komunikasi Divisitasi

Fisip- Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Teuku Umar, Meulaboh Aceh Barat divisitasi, Rabu (14/10), oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Teuku Umar, Sudarman Alwy, M.Ag mengatakan, visitasi ini merupakan rangkaian dari proses akreditasi yang diwajibkan oleh Dikti untuk semua perguruan tinggi di Indonesia.

“Ini adalah tahap kedua yang dilalui Fisip, setelah sebelumnya Prodi Administrasi Negara juga dilakukan hal yang sama,” ungkap Sudarman.

Sudarman menambahkan, untuk membantu kelancaran visitasi, pihaknya telah mempersiapkan segala keperluan, terutama dokumen-dokumen pendukung yang dibutuhkan sesuai dengan yang telah diajukan ke BAN-PT.

Menurutnya, proses akreditasi yang sedang berjalan saat ini sebagai bagian dari upaya percepatan penegerian Universitas Teuku Umar.

“Semoga apa yang telah kita lalui selama ini bisa memberikan hasil membanggakan bagi kita semua,” harapnya.

Untuk melakukan visitasi Prodi Ilmu Komunikasi, BAN-PT mengirim dua asesornya sejak tanggal 13 sampai 16 Oktober 2010, yaitu Prof. Dr. Hafied Cangara dan Hj. Siti Sholihati, MA.
Siti Sholihati menyatakan, visitasi  ini dilakukan untuk mengecek kelengkapan dokumen yang telah dicantumkan dalam Borang Akreditasi yang dikirim ke BAN-PT beberapa waktu lalu.

“Hanya mengecek saja. Siapa tahu ada penambahan atau ketidak seuaian data yang dikirim. Satu lagi, kami kemari tidak mencari-cari kesalahan,” ujar Siti.

Siti melanjutkan, penetapan nilai terhadap hasil akreditasi prodi ditetapkan BAN-PT setelah mempelajari semua laporan yang diterima dari asesor. “Jadi nilainya bukan sama kami,” ungkapnya.

Tapi apapun nanti hasilnya, tambah Siti, pihaknya  memberikan apresiasi luarbiasa bagi Fisip Universitas Teuku Umar, yang baru beberapa tahu berdiri dan serba keterbatasan, sudah mampu mengupayakan akreditasi.

“Terutama kejujuran dari pihak fakultas, mulai dari dosen sampai mahasiswanya. Kalau kekurangan, hampir sama dengan prodi lainnya, yaitu kelengkapan administrasi. Saya salut dengan kekompakan tim di Fisip, ini menandakan tidak ada rekayasa,” kata Siti.[ jm]

By FISIP UTU with No comments

0 komentar:

Posting Komentar